Sport
Kamis, 2 Maret 2023 - 22:38 WIB

UCI Tawarkan Bantuan untuk Balap Sepeda Indonesia

Newswire  /  Tri Wiharto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden UCI, David Lappartient (kedua dari kiri), Presiden Asian Cycling Confederation (ACC) Osama Al Shafar (kiri), Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari (dua kanan), dan Wakil Ketua PB ISSI Toto Sugito (kanan) memberi salam khas masyarakat Bali selepas jumpa pers UCI Sharing Platform dan ACC Congress 2023 di Kuta, Badung, Bali, Rabu (1/3/2023). (Antara/Genta Tenri Mawangi)

Solopos.com, BADUNG – Presiden Union Cycliste Internationale (UCI) David Lappartient menawarkan bantuan kepada federasi olahraga balap sepeda di Indonesia untuk menata standardisasi kompetisi balap sepeda di tanah air sehingga memenuhi standar dunia yang ditetapkan oleh UCI.

David Lappartient, pada sela-sela kunjungannya di Kuta, Badung, Bali, Rabu (1/3/2023), menyampaikan UCI siap memberi masukan dan arahan kepada federasi olahraga balap sepeda di Indonesia untuk membuat standar kompetisi dengan tingkat keamanan dan keselamatan yang tinggi.

Advertisement

“Kita harus memastikan kompetisi yang digelar itu menerapkan standar keamanan yang tinggi, dan tentunya itu lebih baik diatur oleh federasi di tingkat nasional dengan arahan dari UCI. Jadi, ya kami sangat ingin membantu mewujudkan itu,” kata David Lappartient sebelum menghadiri Asian Cycling Confederation (ACC) Congress 2023 di Bali.

Tawaran itu pun disambut baik oleh Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari.

“Yang saya garis bawahi ini sangat penting. UCI menyampaikan jangan ada lagi event-event di bawah standar UCI, karena yang paling penting keamanan dan keselamatan. Di sini banyak (kompetisi balap sepeda, red.) tarkam, harusnya itu digelar tetap dengan standar UCI,” kata Ketua Umum KOI.

Advertisement

Ia menilai euforia olahraga balap sepeda di Indonesia cukup tinggi sehingga ada berbagai pertandingan yang digelar di tanah air.

“Kami tidak mau ada korban, dan ini semua ada aturannya, ada caranya,” kata dia.

Tidak hanya terkait standar keamanan kompetisi, Raja Sapta Oktohari menambahkan federasi olahraga balap sepeda juga butuh support UCI untuk sektor lainnya.

Advertisement

“Atlet, pelatih, wasit, venue, events, organisasi, dan jangan sampai organisasi sibuk, tetapi prestasi tidak ada. Semua unsur itu yang akan kami minta ke UCI untuk support,” kata Ketua Umum KOI.

Advertisement
Kata Kunci : Balap Sepeda UCI ISSI
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif