SOLOPOS.COM - Pelatih Chelsea Jose Mourinho kembali didenda oleh asosiasi sepakbola Inggris akibat ulahnya. Ist/telegraph.co.uk

Ulah pelatih yang satu ini sering memunculkan kontroversi dan denda. Dia adalah Mourinho. Dia kembali didenda karena ulahnya.

Solopos.com, LONDON— Manajer Chelsea, Jose Mourinho, sepertinya tak kapok membuat ulah. Kali ini, manajer asal Portugal itu harus menanggung denda 25.000 poundsterling (Rp475 juta) terkait pernyataan kontroversial yang ia lontarkan seusai laga Liga Premier melawan Southampton yang berakhir imbang 1-1, 28 Desember 2014.

Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo

Saat itu, Mou, panggilan akrabnya, menuding adanya konspirasi nyata dalam upaya menjatuhkan Chelsea. Komentar itu sontak direspons asosiasi sepak bola (FA) Inggris dengan melakukan penyelidikan melalui komisi regulasi independen. Hasilnya, tudingan Mourinho tidak terbukti dan dia justru didakwa membuat komentar tidak pantas kepada media yang berujung sanksi denda.

“Setelah adanya sidang yang dilakukan komisi regulasi independen, Jose Mourinho dikenai denda 25.000 pounsterling karena melanggar peraturan FA terkait komentar di depan media,” ujar pernyataan resmi FA, dilansir Daily Mail, Rabu (28/1/2015).

Meski begitu, soal uang, Mourinho barangkali tak perlu khawatir. Ia didaulat menjadi manajer Chelsea dengan nilai kontrak 10 juta poundsterling (Rp190 miliar) per musim. Dalam sehari, ia dihitung menerima gaji 29.000 poundsterling (Rp552 miliar) atau jauh lebih besar dibandingkan nilai denda yang harus dibayar eks manajer Porto, Inter Milan, dan Real Madrid itu.

Mourinho turut dihadirkan dalam hearing yang dilakukan komisi regulasi independen. Manajer 52 tahun itu meradang dan melontarkan komentar pedas menyusul penolakan wasit memberikan penalti terkait pelanggaran atas Cesc Fabregas. Sebaliknya, Fabregas justru dinilai melakukan diving dan dikenai sanksi kartu kuning.

Chelsea dan Southampton bermain imbang 1-1 dalam laga yang dilangsungkan di St. Mary’s Stadium, akhir Desember 2014. Tuan rumah sempat unggul lebih dulu melalui gol Sadio Mane pada menit ke-17, namun Chelsea menyamakan skor melalui Eden Hazard pada periode injury time babak pertama.

“Ada sebuah kampanye dan itu nyata. Semua orang, pengamat, komentator, pelatih tim-tim lain, mereka bereaksi dengan cara berbeda kepada Chelsea. Mereka menekan wasit dan karena itu terjadi kesalahan seperti ini, kami kehilangan dua poin dan Fabregas mendapat kartu kuning,” kata Mourinho seusai laga. (Triyono/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya