SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
JOGJA—Tuan rumah UNY berhasil mengumpulkan delapan medali emas pada hari kedua Kejuraan Nasional Panahan antar-Mahasiswa, Selasa (29/11). Berbekal pencapaian itu, UNY optimistis bisa meraih gelar juara umum.
Pelatim tim panahan UNY, Yudik Prasetyo mengaku masih optimistis timnya tak akan terkejar universitas lain. “Performa anak-anak cukup baik sehingga bisa bermain konsisten,” papar dia ketika ditemui Harian Jogja di Lapangan Panahan FIK UNY, Selasa (29/11).
Kedelapan nomor itu didapat dari ronde FITA recurve putra sesi satu atas nama Wahyudi Iman Satria dan sesi dua atas nama Rahmat Adi Setyawan, dan ronde FITA recurve putra 70 m skor total atas nama Rahmat Adi Setyawan. Emas lainnya ronde compound 50 m putra sesi pertama atas nama Bayu Aji, sesi kedua jua atas nama Bayu Aji serta skor akhir jarak 50 m putra atas nama Bayu Aji yang dipertandingkan di hari pertama, Senin (28/11).
Di hari kedua ini dipertandingkan tujuh nomor yaitu ronde nasional putra 50 m, 40 m, 30 m, ronde nasional putri 50 m,40 m, 30 m dan beregu putra. UNY berhasil menambah dua emas dari ronde nasional putri 40 m atas nama Furinike Susanti dengan skor 296 dan ronde nasional beregu dengan total skor 2273 atas nama Wahyudi Iman S, Heru Prasetyo, dan Danang Dwi S.
Yudik yang juga sebagai ketua pelaksana mengatakan hasil beregu ditentukan jumlah nilai terbaik yang diraih tiap anggota regu pada ronde nasional perorangan putra 50 m, 40 m, dan 30 m. “Tadi dari Riau minta izin menggunakan pemain universitas lain karena timnya hanya dua orang. Tentu saja tidak kami izinkan,” imbuh dia.
Hari ini (30/11) akan dipertandingkan aduan ronde nasional perorangan dan mix team. Mix team ini terdiri dari the best woman archery dan the best man archery dari tiap universitas dan akan saling diadu. Hari ini merupakan hari terakhir penyelenggaraan kejurnas panahan tersebut.(Harian Jogja/Kusnul Isti Qomah)
HARJO CETAK