SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
US Open 2015 kembali membawa kegagalan bagi Rafael Nadal. Kali ini petenis Spanyol itu dikalahkan Fognini.
Solopos.com, NEW YORK — Mantan petenis nomor satu dunia, Rafael Nadal, harus mengakhiri petualangan di U.S. Open setelah menelan kekalahan menyakitkan dari Fabio Fognini dengan skor 6-3, 6-4, 4-6, 3-6, 4-6 pada laga putaran ketiga, Sabtu (5/9/2015) pagi WIB.
Berlaga di Arthur Ashe Stadium, New York, Amerika Serikat (AS), Nadal sebenarnya melaju mulus pada dua set pertama. Petenis Spanyol itu nyaris merebut kemenangan straight set saat unggul 3-1 di set ketiga. Namun, Fognini berhasil bangkit dan mencuri enam game berikutnya untuk mengunci set ketiga.
Fognini mempertahankan momentum kebangkitannya dan memaksa Si Raja Tanah Liat, julukan Nadal, memainkan set penentu. Di set kelima, kedua petenis itu menyajikan pertandingan panjang nan super ketat. Petenis peringkat ke-32 dunia itu berhasil membungkam Nadal setelah melalui laga selama tiga jam lebih 46 menit.
Fognini mempertahankan momentum kebangkitannya dan memaksa Si Raja Tanah Liat, julukan Nadal, memainkan set penentu. Di set kelima, kedua petenis itu menyajikan pertandingan panjang nan super ketat. Petenis peringkat ke-32 dunia itu berhasil membungkam Nadal setelah melalui laga selama tiga jam lebih 46 menit.
“Sesuatu yang luar biasa saya lakukan hari ini. Kemenangan yang sangat spesial,” ujar Fognini, seperti dilansir Reuters, Sabtu.
Ini adalah kekalahan pertama Nadal setelah memenangi dua set pertama dalam sebuah pertandingan grand slam. Kekalahan serupa hanya pernah dia derita dari musuh bebuyutannya, Roger Federer, di final Miami Open, 10 tahun lalu.
Kekalahan dari Fognini mengakhiri masa kejayaan Nadal. Selama 10 tahun beruntun, petenis bertangan kidal itu setidaknya selalu merebut satu gelar grand slam setiap musim. Namun, Nadal gagal total musim ini. Sebelum bertolak ke New York, dia telah tersingkir pada perempat final Australian Open dan French Open, serta angkat koper di putaran kedua Wimbledon.
Jika ingin mempertahankan tiket ke ATP World Tour Finals, petenis berusia 29 tahun itu harus berjuang meraih hasil positif dalam turnamen di Beijing, Shanghai, Basel, dan Paris setelah memimpin Spanyol di Davis Cup dalam waktu dua pekan.
“Saya harus menerima bahwa ini bukanlah tahun saya. Saya harus terus berjuang hingga akhir musim untuk finis di jalur positif. Mengakhiri musim dengan perasaan bahwa saya telah mengalami peningkatan dari awal musim,” ujar Nadal.
Sementara itu, di putaran keempat, Minggu(6/9) pagi WIB, Fognini akan berhadapan dengan petenis Spanyol, Feliciano Lopez, yang mengalahkan unggulan ke-10, Milos Raonic, dengan skor 6-2,7-6, 6-3. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)
Fabio Fognini (ka) bersalaman dengan Rafael Nadal seusai bertanding di US Open 2015. JIBI/Rtr/Geoff
