Solopos.com, PARIS – Kontroversi menyertai penghargaan Ballon d’Or 2018. Hal itu setelah pemenang Ballon d’Or 2018 untuk kategori wanita, Ada Hegerberg, mendapat pertanyaan tak menyenangkan dari DJ asal Prancis, Martin Solveig.
Ballon d’Or untuk kali pertama memberikan penghargaan kepada pesepakbola wanita. Pemenang pertama pemain tebaik dunia itu pun diberikan kepada Hegerberg yang tampil gemilang bersama Olympique Lyon. Namun sesuatu yang tak menyenangkan justru dihadapi Hegerberg saat menerima trofi Ballon d’Or tersebut.
Pada malam penghargaan di Paris, Selasa (4/12/2018) dini hari WIB, Hegerbeg mendapat pertanyaan yang kurang menyenangkan dari Martin Solveig. Pria 42 tahun itu menanyai Hegerberg apakah ia bisa melakukan gerakan twerking atau menari dengan memutar pantat.
Raut wajah Hegerberg langsung berubah tak nyaman usai pernyataan DJ Solveig tersebut terlontar. Dia pun dengan tegas menjawab tidak dan langsung menjauh dari DJ Solveig.
Raut wajah Hegerberg langsung berubah tak nyaman usai pernyataan DJ Solveig tersebut terlontar. Dia pun dengan tegas menjawab tidak dan langsung menjauh dari DJ Solveig.
Imagine winning the first EVER women’s Ballon d’Or.
Then giving an unbelievable speech about how big this is for women’s football.
AdvertisementTHEN being asked to twerk. Fuck off dude. pic.twitter.com/MkbL5KZalD
— Frances Silva (@fasilva11) December 3, 2018
Pertanyaan DJ Solveig itu pun memunculkan kontroversi. Dia mendapat banyak kritikan terutama di media sosial seperti Twitter. Solveig sendiri pada akhirnya melontarkan permintaan maaf melalui akun Twitter pribadinya.
Sincere apologies to the one I may have offended. My point was : I don’t invite women to twerk but dance on a Sinatra song. Watch the full sequence People who have followed me for 20 years know how respectful I am especially with women pic.twitter.com/pnZX8qvl4R
— Martin Solveig (@martinsolveig) December 3, 2018
Ada Hegerberg sendiri berhasil menjadi pemenang perempuan pertama untuk Ballon d’Or setelah prestasi gelimangnya bersama Lyon. Musim lalu, ia berhasil mencetak 42 gol dalam 25 laga di semua ajang yang ia mainkan.