SOLOPOS.COM - Mohammad Ahsa/Hendra Setiawan (JIBI/badmintonindonesia.org)
Solopos.com, JAKARTA – Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menjadi salah satu senjata Merah Putih dalam membidik gelar juara di World Championships 2013 di Guangzhou, 5-11 Agustus mendatang.
Kiprah pasangan ranking enam dunia ini memang sedang on fire tahun ini.
Sepanjang 2013, Ahsan/Hendra telah mengoleksi tiga gelar bergenggengsi di panggung bulu tangkis internasional.
“Targetnya memang juara, tapi kami mau fokus dulu satu demi satu pertandingan. Kami tidak mau target dijadikan beban. Sekarang Kejuaraan Dunia dilangsungkan tiap tahun, jadi rasanya sama saja seperti turnamen superseries lainnya” ujar Hendra, seperti dilansir badmintonindonesia.org, Senin (29/7/2013).
Berdasarkan hasil undian World Championships 2013, Hendra/Ahsan berpeluang untuk jumpa rekan senegaranya, Markis Kido/Alvent Yulianto Chandra yang mengalahkan mereka di Swiss Open Grand Prix Gold 2013 lalu.
“Kami siap mau melawan siapa saja, termasuk teman sendiri. Tentunya akan lebih sulit ketemu teman sendiri, karena sudah tahu kekuatan dan kekurangan masing-masing” ujar pemain kelahiran Pemalang, 25 Agustus 1984 ini.
Adapun di babak perempat final, Hendra/Ahsan kemungkinan besar dituggu Lee Yong Dae/Ko Sung Hyun, unggulan pertama asal Korea Selatan. Meskipun tiga pertemuan mereka selalu berakhir dengan kemenangan Hendra/Ahsan, namun pasangan juara Djarum Indonesia Open Superseries Premier 2013 ini tak mau menanggap remeh lawannya tersebut.
Selain Hendra/Ahsan dan Kido/Alvent, Indonesia memiliki dua wakil ganda putra lainnya yang akan berlaga di World Championships 2013. Mereka adalah Angga Pratama/Rian Agung Saputro dan Hendra Aprida Gunawan/Yonathan Suryatama Dasuki.
