SOLOPOS.COM - Akun Instagram @fifae yang merupakan akun resmi milik FIFA mengunggah foto Timnas Esport Indonesia dengan Leonel Messi. (IG @fifae)
Solopos.com, SOLO — Federasi sepak bola dunia, FIFA, turut menyoroti Timnas Esport Football Indonesia yang mencetak sejarah menjuarai Piala Asia Digital atau AFC Esport Asian Cup 2023, Senin(5/2/2024) lalu.
Akun Instagram @fifae yang merupakan akun resmi milik FIFA mengunggah beberapa foto Timnas Esport Indonesia memenangi trofi Piala Asia Digital yang baru kali pertama digelar.
Salah satu foto yang menarik perhatian adalah gambar saat ketiga penggawa Timnas yakni Rizky Faidan, Mohammad Akbar Paudie, dan Elga Cahya Putra tengah tertidur sambil mendekap trofi Piala Asia.
Foto mereka disandingkan dengan foto bintang Argentina Lionel Messi yang tertidur sembari memeluk trofi Piala Dunia 2022.
Foto mereka disandingkan dengan foto bintang Argentina Lionel Messi yang tertidur sembari memeluk trofi Piala Dunia 2022.
“Same vibes ???,” tulis @fifae seperti dikutip Solopos.com, Kamis (8/2/2024) dini hari.
“Kings of Asia,” tulis akun yang sama dalam unggahan yang lainnya.
Trofi itu diraih Messi di Piala Dunia terakhir yang diikutinya karena setelah itu ia akan pensiun dari Timnas Argentina.
Lionel Messi menorehkan 7 gol dan 3 assist sepanjang gelaran Piala Dunia 2022 sekaligus menyabet gelar pemain terbaik turnamen.
Argentina menjadi juara dengan mengalahkan juara bertahan Prancis lewat adu penalti.
Seusai laga lewat drama adu penalti itu, Messi terlihat ambruk di lapangan ketika penalti Montiel memastikan Argentina menjadi jawara Piala Dunia.
La Pulga kemudian dikerubungi rekan setimnya yang amat bersuka cita.
Sementara itu hari Senin (5/2/2024) malam lalu menjadi hari bersejarah yang takkan pernah dilupakan oleh tiga penggawa Timnas Esport Football Indonesia.
Mereka masing-masing Rizky Faidan, Mohammad Akbar Paudie, dan Elga Cahya Putra menjadi pencetak sejarah Indonesia sebagai jawara AFC Esport Asian Cup 2023 (Piala Asia Digital) yang baru kali pertama digelar.
Mereka mengalahkan Jepang, negara pembuat esport football dua babak sekaligus.
Sepanjang turnamen, Indonesia hanya sekali kalah 1-2 dari Jepang di leg 1 fase grup namun menang 5-1 di leg sebelumnya.