Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
Rombongan juga diserta pelatih Joachim Loewe, kapten Philipp Lahm serta dua pemain kelahiran Polandia, Miroslav Klose dan Lukas Podolski. Dengan wajah muram, rombongan Jerman yang juga mengenakan mantel berwarna gelap, sesuai dengan cuaca saat itu yang juga suram dan dingin berjalan mengeliling kompleks kamp.
Para anggota rombongan tidak berbicara kepada media.Namun dalam pesan yang ditinggalkan di buku tamu mereka menulis bahwa Auschwitz menjadi lambang kenangan terhadap kekejian yang harus terus diungkapkan. “Kita harus bicara soal sejarah yang tragis ini sebagai peringatan untuk semua,” ujar pesan itu pula.
Kamp Auschwitz terletak tak jauh dari Kota Krakow, Polandia selatan, yang menjadi tempat berlatih tim Inggris, Belanda dan Italia. Tim-tim tersebut juga berencana mengunjungi kampa tempat jutaan tawanan Nazi, sebagian besar di antaranya warga Yahudi, dibunuh secara massal.