Solopos.com, DENPASAR — Klub asal Malang, Arema FC keluar dari zona degradasi setelah meraih tiga poin dari mengalahkan pemuncak klasemen Liga 1, Borneo FC dengan skor 2-1.
Gol Arema FC diciptakan dua pemain asingnya yakni Guevara di menit 43 dan Lokolingoy menit ke-53.
Promosi Ijazah Tak Laku, Sarjana Setengah Mati Mencari Kerja
Sementara gol Borneo diciptakan Yusuf pada menit ke-33.
Dengan tambahan tiga poin ini, Arema mengemas 34 angka dan naik ke peringkat ke-16 klasemen.
Sementara klub asal Tangerang, Persita melorot ke zona degradasi dengan koleksi 33 poin.
Di dua peringkat terbawah adalah Bhayangkara FC dan Persikabo 1973 yang sudah terdegradasi ke Liga 2 musim depan.
Kekalahan Borneo FC dari Arema FC menimbulkan tanda tanya besar di kalangan pecinta sepak bola Tanah air.
Di media sosial banyak warganet yang menuding Borneo sengaja memberi poin kepada Arema FC agar lolos dari degradasi.
Pasalnya, Borneo FC yang menjadi juara Regular Series Liga 1 2023/2024 karena memuncaki klasemen bisa kalah dari tim papan bawah yang selama ini sulit menang.
“Bukan Arema permalukan pemuncak klasemen tapi emang Borneo aja yang permalukan klubnya sendiri untuk sumbang poin,” tulis akun @Generasiosing.
“Ini sengaja Borneo-nya lapis ke 10 atau ngasih poin atau Arema nya on fire?” tanya @sabersstore.
“Makin aneh aja,” tulis @tiesym.
“Gak ada tim liga 1 yang lebih tolol dibanding Arema, kalah dari arema 2 kali lipat lebih tolol dibanding degradasi ke liga 3,” tulis @baxxxoxxxapi___.
“Yakin banget pasti wasitnya dibayar,” tuding @agunsux.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
