SOLOPOS.COM - Atlet Uganda Benjamin Kiplagat (kiri) saat berkompetisi di nomor lari halang rintang 3.000 meter putra Kejuaraan Dunia Atletik 2019 di Khalifa International stadium di Doha 1 Oktober 2019. (Antara/AFP/Antonin Thuillier)

Solopos.com, JAKARTA – Atlet atletik internasional asal Uganda Benjamin Kiplagat ditemukan meninggal dunia di Kenya, Sabtu (30/12/2023) waktu setempat. Sementara itu laporan media lokal menyebutkan bahwa Benjamin Kiplagat dibunuh.

Kiplagat, atlet 34 tahun kelahiran Kenya, telah mewakili Uganda dalam sejumlah event internasional untuk nomor lari halang rintang 3.000m putra, termasuk beberapa kali ikut Olimpiade dan Kejuaraan Dunia.

Promosi Mali, Sang Juara Tanpa Mahkota

Mayatnya ditemukan di dalam mobil di Eldoret, kota pinggiran Rift Valley, kampung halaman bagi banyak atlet negara Afrika itu.

“Penyelidikan telah dilakukan dan petugas berada di lapangan untuk mencari petunjuk,” kata komandan polisi setempat Stephen Okal kepada wartawan di Eldoret, seperti Antara dari dikutip AFP.

Polisi mengatakan di tubuh Kiplagat terdapat luka pisau yang dalam di lehernya, kemungkinan dia ditikam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya