SOLOPOS.COM - Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia melakukan selebrasi saat menjadi jawara MotoGP Italia 2023 di Sirkuit Mugello, Minggu (11/5/2023). (Instagram/@pecco63).

Solopos.com, JAKARTA–Dua pembalap Tim Ducati Lenovo Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini optimistis untuk menghadapi MotoGP Belanda 2023, akhir pekan ini, menyusul pencapaian baik tim selama 12 putaran musim ini.

Setelah balapan berturut-turut di Italia dan Jerman, Bagnaia dan Bastianini bersiap untuk balapan di Sirkuit Assen yang akan menjadi Grand Prix MotoGP terakhir sebelum jeda musim panas yang berlangsung hingga pekan pertama Agustus.

Promosi Mimpi Prestasi Piala Asia, Lebih dari Gol Salto Widodo C Putra

“Ini adalah balapan terakhir sebelum jeda musim panas yang panjang. Oleh karena itu, sebelum memulai bagian kedua dan paling menantang musim ini, penting untuk mengonsolidasikan posisi kami di klasemen,” kata Bagnaia dikutip dari Antara yang melansir laman resmi tim Ducati Corse, Kamis (22/6/2023).

Pembalap yang akrab disapa Pecco itu melanjutkan ia dan tim mengincar hasil yang solid di sirkuit yang dijuluki “Cathedral of Speed” tersebut. Tahun lalu, Pecco menjuarai GP Belanda dan mencetak rekor lap sepanjang masa saat ini dengan waktu 1 menit 31,504 detik.

Pembalap Italia itu juga ingin memperpanjang keunggulan di Belanda. Saat ini dia masih berada di puncak klasemen sementara dengan keunggulan 16 poin atas Jorge Martin (Pramac Racing) di peringkat kedua.

“Kami meraih kemenangan fantastis tahun lalu di Assen dan kami akan mencoba melakukannya lagi tahun ini. Saya mengekspektasikan balapan yang lebih ketat dan banyak lawan siap bertarung untuk posisi pertama,” imbuhnya.

Sebagai informasi, pembalap yang akrab disapa Pecco itu finis kedua di MotoGP Jerman 2023, akhir pekan lalu. Dia mencatatkan waktu 0,064 detik di belakang pemimpin balapan, Jorge Martin.

Sementara itu, Bastianini mengincar posisi puncak di Assen. Pembalap asal Rimini itu mendapat umpan balik positif di Jerman, di mana ia mengikuti balapan keduanya tahun ini setelah kembali dari cedera.

Di GP terakhir di Sachsering, Bastianini finis di urutan ke-10 pada balapan Sprint dan finis P8 saat balapan utama.

“Saya mulai mengenal motor saya dan memulihkan kekuatan saya. Kita akan lihat bagaimana kelanjutannya akhir pekan ini, tapi saya harap saya bisa lebih dekat dengan para pembalap di barisan depan,” kata Bastianini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya