SOLOPOS.COM - Pembalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia (kiri) melakukan konferensi pers Shell Advance dan Ducati Corse di Jakarta, Selasa (10/10/2023). (Antara/Galih Pradipta/hp).

Solopos.com, SOLO–Juara bertahan dari Ducati Lenovo Francesco Bagnaia akan melakukan sejumlah penyesuaian teknis setelah dipastikan gagal melaju ke kualifikasi dua (Q2) MotoGP Mandalika 2023, Sabtu (14/10/2023).

Hal tersebut menyusul Bagnaia yang hanya berhasil finis di posisi ke-16 pada sesi latihan bebas, Jumat (13/10/2023). Ia berada jauh di belakang dominasi duo pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro dan Maverick Vinales pada sesi tersebut.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Hasil ini membuat sang pemimpin klasemen sementara tersebut harus bekerja lebih keras lagi karena Bagnaia harus mengikuti Q1 terlebih dahulu.

“Saya sebenarnya tidak menduga hasil ini karena saya merasa nyaman dan hebat dengan sepeda motornya dan saya telah berjuang keras. Kami di tim juga mengembangkan beberapa hal di sisi teknis yang sebelumnya tidak bekerja dengan baik,” ungkap Bagnaia saat melakukan sesi temu media singkat di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, dikutip dari Antara.

Pembalap yang akrab disapa Pecco itu mengaku sudah mencoba membalap dengan baik seperti biasanya sampai pada akhirnya ia terjatuh di tikungan 15 dan finis di luar top 10, bahkan top 16.

“Sepeda motor saya hari ini melaju dengan mulus, terutama di pengeremannya. Saya berada di kondisi di mana saya tidak menyangka bisa terpental dari sini [posisi 10 besar]. Ini terasa aneh,” kata pembalap Italia tersebut.

“Tapi, ya, ini bukan masalah. Mungkin saya dan tim perlu menyesuaikan lebih baik lagi dan terus berkembang. Saya menantikan hari esok karena kami akan melakukan beberapa penyesuaian untuk bisa kembali lagi ke performa terbaik,” imbuh Bagnaia.

Di sisi lain, pemuncak sesi latihan MotoGP Mandalika Aleix Espargaro mengaku tidak ingin lengah dengan penampilan dominan dan hasil sementara ini mengingat masih ada tiga hal penting yang harus ia lewati akhir pekan ini di hadapan para penggemar MotoGP Indonesia.

“Ya, apa pun tetap bisa terjadi karena ini adalah balapan. Jadi, saya berusaha untuk tetap tenang. Yang penting saya tidak menyerah,” ujar Espargaro.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya