SOLOPOS.COM - Kiper Madura United Lucas Henrique Fregeri mengamankan bola dari serbuan para pemain Borneo FC dalam laga semifinal pertama Championship Series, belum lama ini. (Istimewa)

Solopos.com, SAMARINDA — Pemuncak klasemen Borneo FC Samarinda punya pekerjaan tak mudah di laga leg kedua semifinal Championship Series BRI Liga 1 2023/2024 nanti.

Di leg 1 Tim Pesut Etam harus menelan kekalahan 0-1 dari Madura United FC di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (15/5/2024) malam lalu.

Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali

Untuk dapat lolos ke final Championship Series sekaligus menjaga peluang tampil sebagai juara musim ini, Borneo FC wajib menang dengan selisih dua gol atas Laskar Sape Kerrab di leg kedua nanti.

Sesuai jadwal, laga leg kedua akan dijalani Borneo FC dengan balik menjamu Madura United di Stadion Batakan, Balikpapan pada Minggu (19/5/2024) malam mendatang.

Jika hanya imbang atau bahkan kembali kalah, maka tentu impian tampil sebagai yang terbaik di kasta tertinggi Indonesia akan buyar.

Padahal musim ini mereka begitu dominan dengan meraih 70 poin di puncak klasemen, disusul Persib Bandung di posisi kedua dengan 62 poin.

Bukan hal yang mudah tentu bagi Stefano Lilipaly dkk untuk dapat bangkit dan mencatat kemenangan di laga nanti.

Dari statistik yang ada, tim dengan warna kebesaran oranye sudah mencatat lima kekalahan beruntun di lima laga terakhirnya.

Bahkan dua di antaranya kekalahan didapat Borneo FC dari Madura United yakni kalah 0-4 dan 0-1.

Lebih menyakitkan lagi, kekalahan 0-4 didapat saat Borneo FC tampil di Stadion Batakan, Balikpapan yang jadi kandang saat ini.

Tak heran jika misi balas dendam alias revans diusung tim asuhan pelatih Pieter Huistra.

Dan secara jantan, pelatih asal Belanda itu mengakui ketangguhan Madura United di leg pertama semifinal lalu.

“Di babak pertama, Madura United sangat kuat. Kami sampai tak mempunyai celah. Kami kemudian harus membuat perubahan dan di babak kedua kami bisa mengontrol sepenuhnya. Sangat disayangkan adanya penalti. Dan saya rasa itu satu-satunya peluang yang dimiliki Madura United di babak kedua,” kata Pieter Huistra seperti dikutip dari laman PT Liga Indonesia Baru, Sabtu (18/5/2024).

Untuk itu, dia memastikan Borneo FC akan berjuang lebih untuk dapat membalikkan keadaan saat ini melawan Madura United.

“Jadi, kami menantikan pertandingan selanjutnya di (Stadion) Batakan. Ini akan menjadi pertandingan besar lagi. Saya rasa kami harus melihat dan mengeluarkan kepercayaan diri kami di babak ini,” ucap Pieter Huistra lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya