Solopos.com, SOLO—Sebanyak 1.051 pembalap drag bike mengikuti Drag Bike Piala Ganjar Pranowo yang digelar DPC PDI Perjuangan Kota Solo di Jl. Ir Djuanda Pucangsawit pada Minggu (29/10/2023).
Event ini menjadi pengobat rindu bagi pembalap sirkuit lurus setelah event drag bike vakum lebih dari sepuluh tahun di Kota Solo.
Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat
Ketua Pelaksana Drag Bike Piala Ganjar Pranowo Cornelius Ferdian Riedma Hiersa mengungkapkan lomba drag bike ini digelar dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda.
Seribuan pembalap dari berbagai daerah di Soloraya tampil di ajang ini. Event ini juga menjadi wadah bagi para pembalap menyalurkan bakat mereka untuk tampil di event resmi.
Lomba yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB itu mendapatkan sambutan positif warga sekitar. Mereka menonton di pinggir arena balapan dengan tertib.
“Harapannya event ini dapat mengurangi balap liar yang ada di Kota Solo maupun di Soloraya. Ini juga untuk memberi ruang yang hobi balapan,” ucap Ferdian.
Pria yang akrab disapa Dian itu melanjutkan tidak menutup kemungkinan drag bike ini bisa menjadi ajang untuk menjaring talenta balap jarak pendek.
“Harapannya berkelanjutan karena event drag di Solo terakhir diselenggarakan tahun 2011, saya bikin lagi baru kali ini. Ada permintaan per tiga bulan sekali, apalagi di Solo jarang ada event balap motor,” ujar Ferdian.
Dia menyebut ada juga permintaan dari para pembalap yang mengikuti drag bike agar diselenggarakan road race.
“Jadi temen-temen juga meminta untuk area Stadion Manahan untuk difungsikan lagi untuk latihan road race,” imbuh dia.
Sementara itu, Komite Pertandingan Danung Prasetyo mengatakan dalam event ini terdapat 22 kelas yang dibagi menjadi dua kategori dan masing-masing akan mendapatkan juara umum.
Dua kategori juara umum yakni A dan B. Untuk kategori A merupakan khusus untuk Kelas Bracket yang mengutamakan ketepatan.
Sedangkan, kategori B khusus untuk open dengan penilaian berburu poin.
Menurutnya, penyelenggara menyediakan hadiah cukup fantastis. Juara I mendapatkan Rp1,5 juta, juara II Rp1,2 juta, juara III Rp800.000, juara IV Rp600.000, juara V Rp400.000.
Untuk juara umum juga mendapatkan hadiah yang cukup besar, yakni juara umum pertama mendapatkan Rp5 juta, juara umum kedua Rp3 juta, dan juara umum ketiga Rp2 juta.
Terkait lintasan di Jl.Ir Juanda akan mengambil jalur sepanjang 201 meter ditambah dengan 200 meter untuk pengereman. Sisi samping track mengunakan standar pengaman lomba drag bike.
“Kriteria jalan untuk sirkuit masih sangat layak karena memang aspal masih bagus lalu lebar dan panjang sangat memenuhi syarat. Lalu untuk para pembalap harus mengenakan jaket tebal, celana jeans, sepatu yang menutupi mata kaki sarung tangan dan helm full face. Kami juga bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan, jadi semua peserta terkaver,” kata Danung.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
