SOLOPOS.COM - Klasemen akhir Grup A BWF World Tour Finals 2023. (Istimewa/X)

Solopos.com, HANGZHOU — Hasil yang menyesakkan dada dialami tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting.

Peringkat dua dunia itu gagal lolos ke semifinal BWF World Tour Finals 2023 meski berhasil menang dua kali.

Promosi Mudik: Traveling Massal sejak Era Majapahit, Ekonomi & Polusi Meningkat Tajam

Pada pertandingan ketiga, Jumat (15/12/2023), ia kalah melawan peringkat 1 dunia asal Denmark, Viktor Axelsen.

Berdasarkan klasemen akhir Grup A, Ginting berada di posisi ketiga. Di urutan pertama adalah Shi Yuqi (China) yang pada Kamis (14/12/2023) kemarin dikalahkan Ginting.

Shi Yuqi ke posisi puncak klasemen setelah hari ini mengalahkan wakil Jepang, Kodai Naraoka, yang dikalahkan Ginting pada hari pertama.

Shi Yuqi juga mengalahkan Viktor Axelsen pada Rabu (13/12/2023).

Sementara Viktor Axelsen berada di posisi dua klasemen hasil dua kali menang yakni melawan Kodai Naraoka dan Anthony Ginting.

Anthony Ginting di posisi ketiga klasemen meski mempunyai dua kemenangan yakni versus Shi Yuqi dan Kodai Naraoka.

Akun X (Twitter) @BadmintonTalk membuat rincian kenapa Ginting gagal lolos ke semifinal kendati sama seperti Shi Yuqi dan Axelsen yakni punya dua kemenangan.

“Menang dua kali belum tentu lolos. Inilah kenyataan pahit untuk Ginting di World Tour Finals kali ini,” tulis akun tersebut seperti dikutip Solopos.com.

Berikut perincian perhitungan klasemennya:

1. Karena tiga pemain seri dalam jumlah kemenangan, yang dilihat adalah selisih gim.

2. Shi Yuqi unggul (+2) dari Axelsen dan Ginting, maka Yuqi juara grup.

3. Karena yang seri di selisih gim hanya dua pemain, maka dilihat head to head (H2H). Viktor Axelsen menang H2H dari Ginting, maka Axelsen yang lolos.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya