Sport
Jumat, 1 Desember 2023 - 23:18 WIB

Hasil Piala Dunia U-17: Echeverri Bermain Tak Optimal, Ternyata sedang Berduka

Ichsan Kholif Rahman  /  Rudi Hartono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pemain Timnas U-17 Argentina Claudio Echeverri. (Istimewa/fifa.com).

Solopos.com, SOLOTimnas U-17 Argentina harus menerima kekalahan dari Timnas U-17 Mali dengan skor telak 0-3 dalam laga perebutan tempat ketiga Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan Solo, Jumat (1/12/2023) malam.

Pelatih Timnas Argentina Diego Placente menyebut Mali menunjukkan penampilan yang sangat baik. Diego juga memuji performa 90 menit yang ditampilkan Mali.

Advertisement

“Pada pertandingan ini, Timnas Mali bisa menampilkan performa yang lebih baik, entah itu dari aspek sepak bola maupun fisik,” kata Diego Placente setelah laga.

Dia menginformasikan penyerang timnya, Claudio Echeverri, juga sangat emosional setelah neneknya meninggal. Hal ini juga berpengaruh pada permainan yang tidak ideal untuk tampil sejak awal.

Advertisement

Dia menginformasikan penyerang timnya, Claudio Echeverri, juga sangat emosional setelah neneknya meninggal. Hal ini juga berpengaruh pada permainan yang tidak ideal untuk tampil sejak awal.

“Dia [Echeverri] berada dalam posisi yang tidak optimal untuk bermain karena neneknya baru saja meninggal dunia,” ungkap dia.

Meski kalah dalam laga ini, Diego Placente tetap senang dengan permainan skuad muda La Albiceleste.

Advertisement

Sementara itu, kiper Timnas U-17 Argentina Jeremias Florentin mengungkapkan laga melawan The Aigles merupakan pertandingan yang sulit.

Bahkan, dia mengakui sudah berjuang namun hasil tetap tidak baik.

“Kami kembali kalah setelah sebelumnya takluk dari Jerman. Kami harus melalui perjuangan yang sangat sulit,” tukas dia.

Advertisement

Jeremias mengakui pada saat pertandingan berlangsung banyak detail-detail kecil yang terlewatkan. Skuad sudah mencoba meraih kemenangan, tetapi tidak bisa diwujudkan.

“Namun, saya senang untuk tim saya hari ini dan semua yang dihasilkan di kejuaraan ini,” kata dia.

Menurutnya, kekalahan ini merupakan pukulan yang keras karena lolos di semifinal tetapi setelah itu gagal mendapatkan tiket ke final.

Advertisement

Saat ini dia bersama rekan-rekannya mencoba bangkit dan bersiap menghadapi kompetisi selanjutnya.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif