Solopos.com, SOLO — Jay Idzes menjadi pemain debut yang menyita perhatian puluhan ribu penonton serta jutaan pemirsa televisi, saat Timnas Indonesia mengalahkan Vietnam dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion GBK, Jakarta, Kamis (21/3/2024) malam.
Permainan pemain klub Serie B Italia, Venezia itu begitu tenang dan cerdik sehingga membuat barisan penyerang Vietnam tak berkutik.
Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC
Statistik pertandingan menyebut, sepanjang 90 menit tidak ada satu pun tembakan yang mampu mengarah ke gawang Timnas yang dijaga Adi Satrio.
Komentator televisi dan warganet langsung memberikan julukan bagi idola baru suporter Timnas ini dengan nama Bang Jay.
Permainan memikat Jay Idzes belum diikuti debutan lainnya, Nathan Tjoe A On, yang masih terlihat demam lapangan.
Jay Idzes adalah pemain keturunan Indonesia yang kini bermain untuk tim Serie B Italia, Venezia.
Venezia kini berada di peringkat 2 Serie B dan berpotensi besar promosi ke Serie A, kasta tertinggi sepak bola Italia musim depan.
Jay Idzes merupakan bek asal Belanda yang memiliki darah Indonesia dari kakeknya.
Mendapat pengesahan dari DPR bareng Nathan Tjoe, Jay Idzes sudah resmi menjadi WNI sejak akhir Desember 2023 lalu.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan Jay Idzes dibawa ke Indonesia untuk melakukan proses administrasi naturalisasi pada September 2023.
“Hari ini saya mengumumkan bahwa pemain asal klub Venezia Jay Idzes akan kita proses untuk memperkuat Merah Putih di ajang internasional untuk Garuda Mendunia,” kata Erick dikutip Solopos.com dari laman resmi PSSI, pssi.org, Kamis (7/9/2023).
Jay Idzes menambah panjang daftar pemain keturunan yang dinaturalisasi PSSI.
Sebelumnya, sejumlah pemain keturunan sukses dinaturalisasi dan membela timnas Indonesia.
Mereka meliputi Rafael William Struick (Ado Den Haag), Ivar Jenner (FC Utrecht), Elkan William Tio Baggott (Ipswich Town), Jordi Amat Maas (Johor Darul Ta’zim FC), Shayne Elian Jay Pattynama (KAS Eupen), dan Sandy Henny Walsh (KV Mechelen).
Terbaru, PSSI juga menaturalisasi Nathan Tjoen Aon (SC Heerenveen), Thom Haye (SC Heerenveen) dan Ragnar Oratmangoen (Fortuna Sittard).
Berikut rekam jejak Jay Idzes hingga berlabuh ke Timnas Indonesia, seperti dikutip Solopos.com dari berbagai sumber, Jumat (22/3/2024).
Jay Idzes yang kini berusia 23 tahun pernah dibidik Timnas Belanda. Namun mantan pemain klub Go Ahead Eagles Belanda itu memilih Indonesia dengan harapan bisa rutin bermain di level internasional.
Seperti diketahui, persaingan di Timnas Belanda jauh lebih ketat dibandingkan bermain untuk Timnas Indonesia.
Namun nilai lebih Indonesia adalah fanatisme suporter yang dikenal berada di level “gila”.
Idzes yang saat ini masih berusia 23 tahun juga dibidik timnas Belanda. Namun, dia memilih bersama timnas Indonesia yang lebih memungkinkannya rutin bermain di level negara.
Jay Idzes lahir di Mierlo, Belanda pada 2 Juni 2000.
Ia memiliki darah keturunan Indonesia dari kakek dan neneknya.
Idzes sudah bermain sepak bola sejak berusia tujuh tahun. Awal karier sepak bolanya dimulai ketika dia bergabung dengan salah satu klub amatir, SC Brabant, di Mierlo.
Dia bermain selama 1,5 tahun di tim itu. Pada usia sembilan tahun, Idzes dilirik oleh talent scouting dari PSV Eindhoven.
Ia kemudian berlatih di akademi PSV selama lima tahun.
Setelah itu, Jay Idzes bergabung dengan Akademi VVV-Venlo & Helmodsports pada 2014.
Bertahan dua tahun di klub tersebut, ia bergabung dengan klub Eerste Divisie lain, FC Eindhoven, dan bermain di tim akademi junior.
Setelah dua tahun menimba ilmu di tim junior, Jay Idzes mulai dibutuhkan oleh tim utama FC Eindhoven dengan mencatatkan 57 penampilan.
Ia kemudian pindah ke Go Ahead Eagles hingga awal musim 2023.
Pada pertengahan 2023, Idzes mencoba peruntungan ke Italia dan berlabuh ke klub Serie B, Venezia hingga 2027 mendatang.
Di Venezia, Idzes tampil sebagai starter dan rutin bermain. Ia membawa klubnya di peringkat 2 Serie B 2023/2024 dan berpeluang promosi ke Serie A pada musim 2024/2025.
“Jay Idzes masih berusia 23 tahun [saat dinaturalisasi saat ini]. Kariernya sedang menuju puncak. Jadi pemain ini adalah pemain yang sangat potensial dan akan Isyaallah akan menambah kekuatan timnas kita,” kata Erick saat menjelaskan alasannya membawa Jay Idzes Indonesia.
Jauh sebelum diperkenalkan Erick Thohir ke publik Indonesia, kabar Jay Idzes menjadi pemain naturalisasi Indonesia sempat diberitakan media Belanda, Aberdeen Live, pada Juni 2023.
Saat itu Jay Idzez masih bermain untuk Go Ahead Eagle. Media itu menyebut jika proses naturalisasi secepatnya dilakukan, Jay Idzez bisa bermain di Piala Asia pada 2024 mendatang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
