Lakukan Pelanggaran Serius, Pemain Persis Solo Youth Kena Sanksi PSSI

Solopos.com, SOLO – Sejumlah pemain Persis Solo Youth mendapat sanksi dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI karena dianggap melakukan sejumlah pelanggaran keras.

Persis Solo Youth saat ini tengah bertanding di tiga tim di ajang Elite Pro Academy Liga 1 2023 yakni U-16, U-18, dan U-20. Persis Solo Youth sudah menjalani beberapa pertandingan di awal musim.

Promosi Isra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler

Namun, beberapa pemain Sambernyawa Muda terkena sanksi dari Komdis PSSI. Beberapa dari mereka mendapatkan saksi karena aksi kurang fairplay-nya.

Dalam rilis resminya, PSSI mengumumkan pemain Persis Solo U-18, Irwan Nur Cahyono mendapat hukuman larangan bermain sebanyak dua pertandingan dan denda Rp5 juta.

Irwan dianggap melakukan pelanggaran, berupa melakukan pelanggaran serious foul play, serta mendapatkan kartu merah langsung. Tepatnya saat laga EPA Liga 1 U-18 2023/2024 melawan PSS Sleman U-18, pada Sabtu (14/10/2023).

Pelanggaran, dan sanksi yang sama juga diberikan Muchamad Zegga Novembrian dalam laga yang digelar di Stadion Mini Surakarta ini.

Dalam laga tersebut juga, tim Persis Solo U-18 juga kena sanksi. Skuad mendapat denda Rp5 juta dengan jenis pelanggaran. Hal ini karena dalam pertandingan tersebut, ada lima orang pemain yang mendapatkan kartu kuning.

Dalam laga ini, Persis Youth U-18 kalah 1-2 dari PSS U-18. Persis U-18 bisa membalasnya, sehari kemudian Minggu (15/10/2023) dengan menang 2-1 atas PSS U-18.

Sebelumnya pemain U-16 Deva Aulia Egon juga kena sanksi larangan bermain sebanyak dua pertandingan dan denda Rp 5 juta. Ini hasil sidang Komite Disiplin PSSI pada 11 Oktober 2023 yang lalu.

Deva dianggap melakukan pelanggaran menggunakan tubuhnya secara berlebihan terhadap pemain lawan dan mendapatkan kartu merah langsung. Itu terjadi saat dia bermain melawan Borneo FC Samarinda U-16 di EPA Liga 1 U-16 2023/2024 awal Oktober lalu.