Pelatih PSS Sleman Risto Vidakovic Kecewa Berat Pekan Laga Liga 1 Ditunda

Solopos.com, DUBAI — Pelatih PSS Sleman, Risto Vidakovic kecewa berat dengan penundaan pekan ke-31 Liga 1 untuk memberi kesempatan Garuda Muda berlaga di Piala Asia U-23 mulai 15 April mendatang.

Menurut Vidakovic, mundurnya pekan ke-31 Liga 1 2024 sangat merugikan timnya.

Promosi Ada BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY

Ia mengatakan, keputusan PSSI ini sangat sulit diterima oleh para pemainnya.

“Bagi saya, ini adalah keputusan yang sangat negatif. Ini tentu sangat sulit bagi para pemain ketika liga dihentikan. Setelah jeda tim nasional, kami harus memulai lagi memainkan satu pertandingan. Kemudian harus menunggu satu bulan untuk pertandingan berikutnya,” ujar Risto Vidakovic dalam rilis yang diterima Solopos.com, Rabu (3/4/2024).

“Saya pikir para pemain telah mengikuti ritme kompetisi. Kemudian mereka harus berhenti dan mengulanginya lagi. Itu sangat negatif bagi mereka,” tambahnya.

Menurut jadwal sebelum ada perubahan, kompetisi berakhir pada bulan April 2024.

Hal ini yang membuat semua kontestan tim Liga 1-2023/24 fokus untuk menyelesaikan kompetisi di bulan April.

“Sekarang, kami harus menunggu satu bulan lagi setelah musim yang panjang, saya pikir itu bukan ide yang bagus. Kami menghormati dan menerima keputusan federasi tapi bagi kami sebagai klub dan pemain itu hal yang sangat tidak baik,” timpalnya.

Terkait dengan hal ini, pelatih berpaspor Spanyol ini menyatakan yang bisa dilakukannya, yakni harus beradaptasi lagi dengan situasi yang tidak sehat walau itu tidak mudah.

“Kami harus tetap menjaga motivasi para pemain. Satu-satunya yang bisa kami lakukan adalah memberikan mereka istirahat sejenak untuk menikmati waktu bersama kekeluarga serta melupakan semua hal tersebut,” tegas mantan pelatih Borneo FC ini.

Optimisme terus diupayakan oleh Coach Risto untuk memotivasi para pemain PSS agar tetap menjalani kompetisi yang mensisakan empat pertandingan.