Solopos.com, SOLO — Satu lagi nama pemain keturunan Indonesia-Belanda, Calvin Verdonk, menjadi buah bibir setelah dikabarkan menjalani proses naturalisasi untuk memperkuat Tim Merah Putih.
Calvin Verdonk saat ini bermain untuk NEC Nijmegen, klub yang berlaga di kasta teratas Liga Belanda.
Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat
Kabar Calvin Verdonk muncul setelah sang pemain dalam siniar milik Yussa Nugraha mengatakan sedang menjalani proses naturalisasi.
Verdonk mengaku siap bermain untuk Timnas Indonesia dan berharap proses perpindahan warga negaranya tidak berlangsung lama.
“Undangan bermain untuk Timnas Indonesia sudah lama saya pikirkan, jika boleh jujur, kami sedang proses sekarang. Jadi tinggal menunggu prosesnya, saya tidak tahu berapa lama. Saya pikir mereka [Indonesia] juga terbuka untuk saya bermain di Timnas Indonesia, saya harap semua berjalan lancar,” ucap pemain yang berposisi bek kiri ini, seperti dikutip Solopos.com, Senin (1/4/2024).
Calvin Verdonk adalah pemain serbabisa di lapangan. Bisa bermain sebagai fullback kiri, bek tengah, gelandang bertahan bahkan penyerang sayap.
Kemahiran pemain kelahiran Dordecht, 26 April 1997 ini tampak jelas dalam laga Eredivisie, Sabtu (30/3/2024), ketika NEC Nijmegen menekuk pemuncak klasemen PSV Eindhoven.
NEC Nijmegen berhasil memberikan kekalahan pertama PSV Eindhoven musim ini dengan skor 3-1 di Goffertstadion.
Meskipun kecolongan melalui gol Johan Bakayoko, Calvin Verdonk bermain konsisten selama 90 menit dan membuat serangan dari sayap andalan PSV Eindhoven tidak banyak menciptakan peluang berarti.
Calvin Verdonk sukses mematikan Johan Bakayoko dan Jordan Teze di sisi kanan serangan PSV Eindhoven malam itu.
Bahkan masuknya Ricardo Pepi tidak bisa melewati Verdonk yang tampil dominan sebagai fullback kiri.
Penampilan apiknya membuat NEC Nijmegen kini berada di posisi ke-6 klasemen dan masih berpeluang finish di empat besar sekaligus berlaga di Liga Eropa.
Dikutip dari Transfermarkt, Soccerway dan nec-nijmegen.nl Calvin Verdonk merupakan jebolan akademi Feyenoord dan sudah mencatatkan debut di kasta tertinggi Belanda sejak 2015 saat melawan Excelsior.
Meskipun begitu, ia kesulitan mendapatkan menit bermain bersama Feyenoord dan sempat dipinjamkan ke sejumlah klub seperti PEC Zwolle, NEC Nijmegen dan FC Twente.
Bersama Feyenoord selama lima musim, Ia mencatatkan 13 penampilan dan satu gol.
Langkah menarik dilakukan Verdonk saat memilih hengkang dari Feyenoord untuk bergabung ke klub papan tengah divisi utama Portugal, FC Famalicao.
Hanya bermain 13 kali dalam dua musim, Verdonk memutuskan hengkang ke NEC Nijmegen pada awal musim 2022.
Kini bersama NEC Nijmegen ia nyaris tak tergantikan. Musim ini saja, Verdonk sudah bermain sebanyak 32 kali di semua kompetisi dan mencetak dua gol dan tiga assist.
Calvin Verdonk juga sudah memperkuat Belanda di berbagai kelompok umur, mulai dari U-15 hingga U-21.
Ia sudah bermain dengan sejumlah pemain papan atas Belanda seperti Frenkie De Jong, van De Beek, Denzel Dumfries, Steven Bergwijn hingga Kevin Diks.
Nama terakhir sempat dikabarkan akan memperkuat Timnas Indonesia.
Calvin Verdonk memiliki darah Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Aceh.
Jika nantinya Calvin Verdonk bisa memperkuat Timnas Indonesia, tentu sangat menarik melihat penampilan pemain yang baru berusia 26 tahun ini di sisi kiri pertahanan Indonesia.
Ia utamanya akan bersaing dengan Shayne Pattynama, Pratama Arhan, dan Edo Febriansyah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
