Solopos.com, SOLO–Bintang voli nasional Rivan Nurmulki membuka suara terkait dirinya yang tidak masuk skuad timnas voli putra Indonesia untuk Asian Games Hangzhou China, 23 September-8 Oktober mendatang.
Beberapa hari terakhir penggemar voli Tanah Air heboh menyusul kepastian tidak dimasukkannya opposite spiker andalan Indonesia Rivan Nurmulki ke skuad timnas untuk Asian Games Hangzhou.
Promosi Berteman dengan Merapi yang Tak Pernah Berhenti Bergemuruh
Penggemar voli kecewa berat saat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) mengumumkan 14 nama pevoli putra yang akan dibawa ke Asian Games Hangzhou melalui akun, pbvsi_official, beberapa waktu lalu.
Kemudian, PBVSI mengubah pengumuman yang sebelumnya akan membawa 14 pemain direvisi menjadi 12 pemain. Namun, dari 12 pemain timnas itu tetap tidak ada nama Rivan Nurmulki.
Dikutip Solopos.com dari laman resmi PBVSI, pbvsi.or.id, Jumat (1/9/2023), pemain timnas yang akan berlaga di Asian Games Hangzhou meliputi Boy Arnes Arabi (OP), Hendra Kurniawan (MB), M. Malizi (MB), Jasen Natanael Kilanta (S), Fahri Septian Putratama (OH), dan Amin Kurnia Sandi Akbar (OH).
Pemain lainnya Hernanda Zulfi (MB), Farhan Halim (OH), Dio Zulfikri (S), Agil Angga Anggara (MB), Fahreza Rakha Abhinya (L), dan Doni Haryono (OH).
Para pencinta voli sangat kecewa terhadap PBVSI sebagai pihak yang mengambil keputusan tersebut. Mereka menilai Rivan yang memiliki kemampuan di atas rata-rata mestinya menjadi bagian timnas.
Peran lelaki berpostur 198 cm itu dinilai akan sangat membantu timnas mengukir prestas terbaik di ajang multievent se-Asia itu.
Fan Rivan menduga Rivan Nurmulki tidak dibawa ke Asian Games Hangzhou karena Rivan sebelumnya mengkritik PBVSI yang tak mengikutsertakan timnas ke ajang internasional sehingga ranking dunia timnas voli putra Indonesia tenggelam.
“Wah kalo ini semakin jelas Ada keganjilan..okelah kemaren Rivan gak dipanggil .kalo skrg gak di panggil lagi padahal usia rivan masih produktif dan masih GACOR jelas ini ada keanehan….come on federasi,” tulis pengguna akun Instagram akmalhandoyo10.
Netizen lain menyampaikan analisisnya terkait alasan di balik tidak dipanggilnya Rivan ke timnas Indonesia untuk menjalani laga di Asian Games Hangzhou.
“Besar kemungkinan Rivan ga masuk daftar karena 2 hal bolo . Pertama karena Rivan baru saja mengundurkan diri dari kepolisian, disisi lain kebanyakan susunan pengurus pbvsi adalah anggota kepolisian (silahkan cek di google). Kedua karena beberapa waktu yang lalu Rivan mengkritisi kinerja pbvsi, pada posisi Rivan mengkritik pbvsi ada 2 komponen yang sakit hati yakni badan pbvsi sendiri dan instansi kepolisian. Kirain yang lawak cuma Pssi, eh gataunya hampir semua federasi,” tulis pengguna akun sarqowil10.
Setelah polemik bergulir beberapa hari, Rivan Nurmulki akhirnya membuka suara. Dia menyampaikan pernyataan yang disampaikan di Instagram story di akun pribadinya, rivannurmulki.
Pantauan Solopos.com, Jumat, Rivan menyampaikan menghormati keputusan PBVSI yang tak membawanya ke Asian Games Hangzhou. Menurut dia, setiap masa ada orang yang berbeda di skuad timnas. Itu sebagai regenerasi.
Pevoli yang sukses membawa timnas voli putra Indonesia meraih medali emas SEA Games 2023 Kamboja itu juga berterima kasih atas dukungan para fan. Dia meminta penggemarnya tidak berlebihan dan harus menghormati keputusan federasi.
Berikut pernyataan lengkap Rivan Nurmulki: “Setiap masa ada orgnya. Saya sangat menghormati keputusan yg ada, karna regenerasi itu perlu untuk kemajuan. Dan terimakasih dukungan dr temen” semua, tpi tolong jgn berlebihan yaa gaes. Kita harus menghormati semua dan kita harus tetap dukung tim Indonesia maju,” tulisnya.
Pernyataan Rivan Nurmulki mendapat apresiasi dari penggemar karena bersikap dewasa dengan menerima keputusan PBVSI yang tak memasukkannya ke skuad timnas untuk Asian Games Hangzhou.
“LIHATLAH DIA ORANG PALING YANG SANGAT SPORTIF, SIAPALAH KITA YANG HANYA BISA MEMPROTES, MENGKRITIK DAN TIDAK BISA MENERIMA, PADAHAL KITA TIDAK MENGALAMINYA, DIA BISA MENERIMA APA YANG MENJADI KEPUTUSAN PIHAK PEMBUAT KEPUTUSAN TANPA HARUS MENGHENTIKAN KARIRNYA, YANG PENTING TARKAM LANJUT TERUS YA, SABAR RIVAN, ENTE TETAP BINTANGNYA KOK,” tulis pengguna akun Instagram lelakijang.1508 di kolom komentar akun Instagram yang mengunggah pernyataan Rivan Nurmulki, volleyball.ina.
Namun, tak sedikit yang masih kecewa dengan keputusan PBVSI. Salah satunya pengguna akun abcdoremyi.
“Regenarasi ya emg perlu,tp mbokk ya jgn skrg2 tohh,ketika timnas lg berusaha buat naik level,tanpa merendahkan atlet2 lain,nyatanya rivan emg masih opposite terbaik indonesia,rivan umur brp si??28 kan?lahh pemain luar aja ampe 30 lebih dan rivan diusia skrg masih gacor,terbukti saat list top score avc challenge kmrn,timnas voli cowo emg bagus tp kalo tambah rivan apa ga makin manteb itu senjata kita??bener2 ya federasi kacauuu,lebih banyak skandal dan kasus drpd prestasi,” tulis dia.
Warganet lain menyampaikan hal senada. “Kalo alasan regenerasi kayanya Malizi lebih tua deh, Tapi masih di ikut sertakan,” tulis pengguna akun farras-alghazi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
