Sport
Kamis, 23 November 2023 - 12:51 WIB

Statistik Sirkuit Ricardo Tormo Cheste, Penentu Gelar Juara Dunia MotoGP 2023

Aziz Rahardyan  /  Rudi Hartono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi persaingan perebutan gelar juara dunia MotoGP 2023 antara Francesco Bagnaia dengan Jorge Martin. (Istimewa/motogp.com).

Solopos.com, JAKARTAMotoGP musim 2023 mendekati akhir. Putaran final digelar di Sirkuit Ricardo Tormo Cheste, Valencia, Jumat-Minggu (24-26/11/2023).

MotoGP Spanyol 2023 ini merupakan babak penentuan juara dunia MotoGP antara Francesco ‘Pecco’ Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Jorge Martin (Prima Pramac).

Advertisement

Dikutip dari statistik resmi MotoGP, Kamis (23/11/2023), Bagnaia kini masih unggul atas Martin dengan selisih 21 poin.

Sebanyak 37 poin masih bisa diperebutkan pada balapan akhir pekan mendatang.

Advertisement

Sebanyak 37 poin masih bisa diperebutkan pada balapan akhir pekan mendatang.

Bagnaia bisa mempertahankan gelar juara dunia jika ia meraih kemenangan di sesi Sprint (12 poin) dan mencetak setidaknya empat poin lebih banyak dari Martin, atau ia memenangi grand prix (GP) dan Martin tidak finis lebih baik dari P3.

Bagnaia memiliki rekam jejak yang cukup baik di Valencia. Ia meraih kemenangan perdana di sirkuit ini pada 2021. Tahun berikutnya ia finis sebagai juara dunia MotoGP untuk kali pertama.

Advertisement

Berikut statistik Sirkuit Ricardo Tormo Valencia:

Ini juga akan menjadi kali kedua Valencia menjadi tuan rumah dari laga penentuan gelar juara dunia berturut-turut.

Sebelumnya pada musim 2022, Bagnaia juga memperebutkan titel tersebut dengan keunggulan 23 poin atas Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).

Advertisement

Selain itu, ini akan menjadi kali ke-26 Sirkuit Ricardo Tormo menjadi tuan rumah Grand Prix sejak balapan perdana yang digelar pada 1999.

Nama sirkuit ini diambil dari nama pembalap Spanyol Ricardo Tormo yang memenangkan gelar kelas 50cc bersama Bultaco pada 1978 dan 1981.

Selain kemenangan GP di kelas 500cc, ia juga meraih empat kemenangan di kelas 125cc.

Advertisement

Kariernya berakhir pada 1984 karena cedera kaki yang dideritanya dalam kecelakaan pengujian. Tormo sayangnya meninggal karena leukemia pada 1998.

Pembalap tersukses di Valencia sepanjang masa antara lain Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo yang masing-masing membukukan empat kemenangan di kelas MotoGP.

Marc Marquez menyusul dengan catatan dua kemenangan di MotoGP dan satu di kelas Moto2.

Ada pula Miguel Oliveira dengan dua kemenangan di Moto2 dan satu kemenangan di Moto3, serta Casey Stoner dengan dua kemenangan di kelas MotoGP dan satu kemenangan di kelas 125cc.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif