Solopos.com, HANGZHOU — Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, mengatakan pertandingan melawan wakil Denmark, Viktor Axelsen, Jumat (15/12/2023), merupakan penampilan terbaiknya di BWF World Tour Finals (WTF) 2023.
Sayangnya ia kalah dan harus menerima kenyataan tersingkir dari ajang tersebut.
Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian
“Memang sangat disayangkan sudah dua kali menang tapi belum berhasil lolos ke semifinal. Ya sudah, memang persaingan di tunggal putra seketat itu. Tidak ada yang bisa memprediksi,” ujar Ginting dikutip Solopos.com dari laman PBSI, Jumat malam.
Hasil ini memang menyesakkan dada. Anthony Sinisuka Ginting gagal lolos ke semifinal meski berhasil menang dua kali.
Ia kalah poin dari wakil tuan rumah Shi Yuqi dan jagoan Denmark, Viktor Axelsen.
Ginting menyatakan dirinya sebenarnya sangat siap dengan pertandingan terakhir di Grup A.
Ia tidak gentar melawan Viktor Axelsen yang berstatus peringkat pertama dunia.
Ia bermain lebih sabar dan berani mengembangkan permainan.
“Dari awal masuk lapangan, saya memang fokus untuk bermain semaksimal mungkin. Tidak mau memikirkan menang atau kalah, lolos ke semifinal atau tidak. Meskipun kalah, saya cukup puas dengan penampilan hari ini. Bahkan saya merasa ini penampilan terbaik saya,” lanjut Ginting.
Setelah tersingkir dirinya ingin fokus latihan menjelang Olimpiade Paris.
“Saya mengambil pelajaran bahwa ini sebagai ajang pemanasan menjelang Olimpiade yang kan hampir sama sistemnya. Grup dulu baru ke fase gugur. Semoga performa ini bisa terus saya tingkatkan di tahun depan,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
