SOLOPOS.COM - Roman Yaremchuk mencetak gol kedua Ukraina ke gawang Slovakia pada pertandingan Grup E Euro 2024 di Stadion Dusseldorf Arena, Dusseldorf, Jumat (21/6/2024) malam. Ukraina memupuk harapan lolos ke fase berikutnya melawan Belgia, Rabu (26/6/2024). (Istimewa)
Solopos.com, STUTTGART — Laga krusial akan dihadapi Belgia dan Ukraina saat keduanya bertemu di pertandingan pamungkas Grup E Euro 2024 di Mercedes-Benz Arena, Stuttgart, Rabu (26/6/2024) pukul 23.00 WIB.
Pertandingan ini akan disiarkan langsung di RCTI.
Ukraina baru mengemas tiga poin hasil satu kali menang dan satu kali kalah. Di laga perdana, mereka kalah dari Romania dengan skor 0-3.
Kekalahan yang cukup mengejutkan mengingat Ukraina juga memiliki materi pemain yang apik.
Beruntung di matchday kedua, Ukraina bangkit dengan mengalahkan Slovakia dengan skor 2-1.
Di laga ini, Ukraina harus tertinggal terlebih dahulu melalui Ivan Schranz di menit ke-17.
Sama dengan Belgia, di laga melawan Slovakia, Ukraina melakukan perubahan skema bermain.
Jika melawan Romania, Ukraina bermain 4-5-1, di laga melawan Slovakia berubah menjadi 4-3-3.
Menariknya, penjaga gawang Andriy Lunin yang jadi starter di laga perdana, digantikan oleh Anatoliy Trubin.
Selain itu, Andriy Yarmolenko juga diturunkan sejak menit awal.
Hasilnya cukup positif, Ukraina memang tampak masih belum meyakinkan di babak pertama.
Tetapi kemudian di babak kedua, Ukraina tampil meyakinkan dan lebih menekan secara unit.
Mudryk yang tidak terlihat di laga perdana, tampil cukup eksplosif di babak kedua melawan Slovakia.
Serhey Rebrov harus bisa meneruskan momentum apik Ukraina di pertandingan melawan Belgia nanti.
Kemenangan akan memastikan satu tempat ke Babak 16 Besar Euro 2024 nantinya.
Tentu di luar prediksi, ketika Belgia kesulitan untuk lolos dari Grup E. Belgia tergabung bersama Ukraina, Slovakia dan Rumania, bahkan tidak mampu memuncaki klasemen dan harus menang di pertandingan terakhir untuk memastikan tempat di Babak 16 Besar Euro 2024.
Runner-up Euro 1980 ini bahkan harus tumbang di laga perdana saat melawan Slovakia dengan skor 0-1.
Gol tunggal Ivan Schranz di menit ke-7 sama sekali tidak mampu dibalas Belgia di sisa pertandingan.
Padahal Belgia menguasai bola sebanyak 61 persen, melepaskan 16 percobaan tapi hanya lima yang tepat sasaran.
Padahal Belgia berangkat dengan skuad terbaik yang dimiliki. Minus Thibaut Courtois yang tidak dibawa karena baru saja sembuh dari cedera.
Sisanya adalah nama-nama besar yang bermain untuk klub papan atas Eropa, seperti Leonardo Trossard (Arsenal), Jeremy Doku, Kevin De Bruyne (Manchester City), Romelu Lukaku (AS Roma) hingga Yannick Carrasco (Atletico Madrid).
Tetapi nama-nama besar tersebut tetap tidak bisa membawa Belgia tampil meyakinkan di Euro 2024 ini.
Beruntungnya, di laga kedua melawan Rumania, Belgia berhasil bangkit dan menang 2-0, sekaligus memperpanjang peluang untuk bisa lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024.
Ada perubahan yang mencolok dilakukan oleh Domenico Tedesco dari dua pertandingan tersebut.
Jika saat melawan Slovakia, Belgia turun dengan 4-2-3-1. Di laga melawan Rumania, Belgia mengubah formasinya menjadi 3-4-3.
Hasilnya, Kevin de Bruyne didorong lebih ke depan, tugas defensifnya diserahkan kepada Youri Tielemans dan Amadou Onana sebagai dua pivot di lini tengah.
Hasilnya, de Bruyne lebih nyaman dalam membangun serangan tanpa perlu memikirkan tugas untuk bertahan.
Bahkan di akhir laga, gelandang berusia 32 tahun ini disematkan sebagai man of the match.
Dodi Lukebakio juga dimainkan untuk menambah daya serang Belgia.
Ukraina (4-3-3)
Anatoliy Trubin; Oleksandr Tymchyk, Iliya Zabarnyi, Mykola Matviyenko, Oleksandr Zinchenko; Mykola Shaparenko, Volodymyr Brazhko, Heorhiy Sudakov; Andriy Yarmolenko, Artem Dovbyk, Mykhailo Murdyk
Pelatih: Serhiy Rebrov
Belgia (3-4-3)
Koen Casteels; Timothy Castagne, Wout Faes, Zeno Debast; Jeremy Doku, Youri Tielemans, Amadou Onana, Arthur Theate; Kevin De Bruyne, Romelu Lukaku, Dodi Lukebakio
Pelatih: Domenico Tedesco