SOLOPOS.COM - Jonatan Christie (Istimewa/Tim Humas dan Media PP PBSI)

Solopos.com, SOLO–Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie mengaku sangat bahagia seusai menjadi juara turnamen bulu tangkis BWF Super 750 French Open 2023.

Pemain bulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu menjadi juara French Open 2023 setelah mengandaskan wakil China, Li Shi Feng, dalam partai final di Glaz Arena, Rennes, Minggu (29/10/2023).

Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan

Jojo menyudahi perlawanan Li lewat rubber game, 16-21, 21-15, dan 21-15. Ini adalah gelar pertama dalam karier Jojo di turnamen berlevel Super 750.

Jojo mengatakan kemenangannya pada ajang French Open 2023 membuatnya semakin haus untuk memenangi turnamen-turnamen selanjutnya.

“Gelar ini pastinya menambah semangat dan motivasi saya. Berikutnya ada Japan Masters dan China Masters, saya mau fokus ke sana. Semoga bisa melangkah ke BWF World Tour Finals,” kata Jojo keterangan tertulis yang disampaikan PP PBSI.

Tunggal putra peringkat enam dunia itu juga merasa lega setelah akhirnya bisa menyabet gelar juara di French Open 2023 yang berlevel 750.

Jojo mengaku sangat mengidam-idamkan trofi di level tersebut untuk melengkapi koleksi pialanya.

“Puji Syukur, Puji Tuhan karena ini adalah titel pertama saya di level Super 750 yang sudah lama saya nanti-nantikan. Sudah beberapa kali saya masuk final tapi belum mampu juara,” ucap Jonatan.

Tak mudah bagi Jojo untuk menundukkan Li yang secara peringkat berada satu tingkat di atasnya. Bahkan ia harus menghabiskan durasi 80 menit untuk menaiki podium tertinggi.

Hasil ini sekaligus menjadi kemenangan keempat bagi Jonatan atas Li dalam rekor pertemuan kedua pemain. Apalagi pada turnamen-turnamen sebelumnya, Jojo tak bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya dan harus tersingkir lebih awal.

Hasil minor tersebut bahkan banyak mengundang kritik dari banyak penggemar yang menilai Jojo tidak memiliki kualitas permainan yang konsisten.

Menghadapi Li, Jojo harus ketinggalan pada gim pertama. Perlahan namun pasti, Jojo memperbaiki kualitasnya pada dua gim kedua.

“Tidak mudah, saya ada sedikit tegang di awal-awal laga. Banyak melakukan kesalahan sendiri. Di gim kedua saya melakukan perbaikan dengan bermain lebih rapi dan mencoba untuk membuat lawan banyak berlari,” ucap dia.

Jojo bertekad mempertahankan momentum positif kemenangannya dengan mengubahnya menjadi motivasi untuk kembali berprestasi pada ajang selanjutnya.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Juara French Open 2023, Trofi BWF Super 750 yang Diidamkan Jojo”

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya