SOLOPOS.COM - Striker timnas U-17 Indonesia Arkhan Kaka. (Instagram/timnas.indonesia).

Solopos.com, SOLOArkhan Kaka Purwanto mengukir sejarah manis sebagai pemain Indonesia pertama yang mencetak gol di Piala Dunia.

Tentu ini menjadi kebanggaan pribadi, Persis Solo sebagai klub yang menaunginya, daerah tempat asalnya, dan bagi bangsa Indonesia.

Promosi Keturunan atau Lokal, Mereka Pembela Garuda di Dada

Pemain asal Blitar kelahiran 2 September 2007 itu mencetak gol pembuka untuk Indonesia saat melawan Ekuador di babak penyisihan Grup A Piala Dunia U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat (10/11/2023).

Berkat golnya pada menit ke-22, Indonesia unggul lebih dulu 1-0 sebelum akhirnya Ekuador menyamakan kedudukan menjadi 1-1 enam menit kemudian.

Hasil pada laga debut Indonesia di Piala Dunia U-17 2023 itu tidak terlalu mengecewakan.

Meski seri, hasil ini terasa seperti kemenangan bagi tim Merah Putih mengingat lawan yang dihadapi merupakan tim terkuat di Grup A dan paling berpengalaman di turnamen dua tahunan itu.

Laga ini menjadi momen terbesar dalam sejarah sepak bola Indonesia.

Dikutip dari laman resmi FIFA, fifa.com, seusai pertandingan, bomber Persis Solo Arkhan Kaka menjadi pemain Indonesia pertama yang mencetak gol di ajang Piala Dunia.

Itu hal yang tak bisa dilakukan pemain Indonesia mana pun, termasuk pemain Hindia Belanda saat melakoni laga melawan Hungaria pada Piala Dunia 1938, 85 tahun lalu. Ketika itu Hindia Belanda dibantai 0-6.

Sebagai informasi, Hindia Belanda yang merupakan cikal bakal Indonesia saat itu mengukir sejarah sebagai negara Asia pertama yang mengikuti Piala Dunia.

Indonesia memang menorehkan beberapa sejarah pada momentum digelarnya Piala Dunia U-17 2023.

Ini adalah kali pertama Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17. Indonesia juga menjadi negara di Asia Tenggara pertama yang menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17.

Selain itu, Indonesia adalah penyelenggara Piala Dunia U-17 pertama yang membuka turnamen dengan opening ceremony.

Ini bisa terjadi lantaran pada turnamen edisi sebelum-sebelumnya tak pernah ada upacara pembukaan.

FIFA sebenarnya tidak memperkenankan ada opening ceremony di Piala Dunia U-17 Indonesia lantaran bukan kejuaraan major.

Namun, berkat lobi yang baik akhirnya Indonesia dibolehkan menggelar opening ceremony tetapi hanya delapan menit.

Sejarah ini semakin manis lantaran pembukaan turnamen dua tahunan ini bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya