Solopos.com, JAKARTA–Pasangan ganda putra bulu tangkis Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (Leo/Daniel) terhenti di babak 16 besar nomor perorangan Asian Games Hangzhou 2023 setelah sempat memaksa rubber game saat melawan wakil India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty di Binjiang Gymnasium BDM, Rabu (4/10/2023).
Leo/Daniel yang merupakan peringkat 11 dunia ganda putra kalah dengan skor 22-24, 21-16, dan 12-21 dari pemegang peringkat tiga dunia Satwik/Chirag.
Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius
Pada gim pertama, Leo/Daniel memainkan permainan yang apik. Indonesia tertinggal 7-11, tapi kemudian mengejar bahkan berbalik unggul 13-12.
Indonesia lalu memimpin 20-19 dan selangkah lagi menyelesaikan gim pertama. Namun, hal ini menemui kebuntuan karena pasangan India memberi perlawanan ketat dan kemudian terjadi deuce.
Kedua tim bermain sama kuat pada poin-poin penentu sampai skor 22-22. Di poin-poin terakhir, Indonesia kecolongan dan India menutup gim pertama dengan skor 24-22.
Gim kedua, Leo/Daniel tampil lebih baik. Serangan-serangan keduanya gagal ditahan Satwik/Chirag hingga membuat unggul 9-6 dan berlanjut 15-12. Leo/Daniel yang tidak kesulitan pada gim kedua menutup skor menjadi 21-16.
Gim ketiga, Leo/Daniel gagal mengulangi penampilan apik pada gim kedua dimana keduanya tertinggal jauh 10-17 dan smes kencang dari Satwik lalu membuat India mendapatkan matchpoint.
Indonesia terlalu mudah memberikan ruang menyerang untuk Satwik/Chirag dan pasangan nomor tiga dunia itu dengan smes kencangnya mampu memenangkan gim ketiga dengan skor 21-12.
“Gim pertama dan gim kedua kami merasa bermain lumayan baik. Tapi sayangnya di gim ketiga kami kecolongan start. Itu jadi pelajaran bagi kami ketika sudah sama-sama capek, bagaimana untuk tetap fokus,” kata Daniel setelah pertandingan dikutip dari Antara.
“Di gim pertama kami sempat unggul 20-19 tapi kami tidak bisa menyelesaikannya. Di poin-poin kritis seperti itu, sebenarnya yang menentukan adalah keberanian dan keberuntungan. Kami tadi mungkin hanya kurang beruntung,” tambahnya.
Leo/Daniel gagal melaju ke babak perempat final ganda putra perorangan. Sementara, Satwik/Chirag lolos ke perempat final untuk bertemu pasangan Singapura Nge Joo Jie/Johann Prajogo yang baru saja mengalahkan pasangan Nepal Jivan Acharya/Bishnu Katuwal dengan skor dengan skor 21-11 dan 21-4.
“Kami bersyukur bisa bermain di Asian Games ini tapi memang hasilnya kurang memuaskan. Kami berharap di turnamen berikutnya terutama di ajang-ajang bergengsi bisa memberikan hasil yang lebih baik,” ujar Daniel.