Solopos.com, JAKARTA–Tunggal putra bulu tangkis Indonesia Jonatan Christie akan mengevaluasi sisi nonteknis, termasuk kondisi mental dan kepercayaan diri setelah kalah di babak pertama nomor perorangan Asian Games Hangzhou 2023, Selasa (3/10/2023).
“Evaluasinya lebih ke arah nonteknis karena dari di lapangannya saya merasa kurang bisa menikmati permainan,” ungkap Jonatan melalui keterangan PP PBSI dikutip dari Antara.
Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
Juara Asian Games 2018 Jakarta-Palembang itu mengaku memiliki tekanan tersendiri saat berlaga di ajang multievent Asia edisi ke-19 kali ini.
“Ini memang salah satu pertandingan besar dan saya rasa ini yang membuat saya tertekan. Kalau di pertandingan Open yang rutin kan tidak sebesar ini, termasuk dari sisi ketegangan. Ini yang harus saya perbaiki dan cari solusinya ke depan,” ujar pebulutangkis yang akrab disapa Jojo itu.
Dia kalah dari wakil Taiwan Chou Tien Chen dua gim langsung 17-21 dan 17-21 pada babak pertama yang digelar di Binjiang Gymnasium.
Tunggal putra peringkat lima dunia itu mengaku sebenarnya sudah menemukan ritme permainan, namun ketegangan yang dialaminya tidak mampu kendalikan dengan baik.
“Sebenarnya ada beberapa kali sudah menemukan ritme dan tempo permainan, tapi banyak juga melakukan kesalahan sendiri. Jadi lawan yang tadinya sudah mulai bisa saya kejar poinnya tapi berbalik lagi. Hal ini yang perlu saya perbaiki lagi ke depannya karena memang satu poin krusial,” ujar Jojo.
Juara Hong Kong Open 2023 itu sebenarnya sebelumnya sudah berdiskusi dengan pelatih untuk bisa bermain lebih rileks setelah kalah di nomor beregu putra Asian Games 2023, pekan lalu.
“Feel mainnya di lapangan sendiri memang terasa masih beberapa kali kurang percaya diri. Saya dan pelatih sudah diskusi setelah kekalahan di beregu untuk bermain lebih rileks lagi, lebih enjoy lagi di perorangan,” ucap dia.
“Saya juga hari ini sudah mencoba yang terbaik lalu lebih tenang, tapi saya akui ketegangan itu timbul beberapa kali,” sambung Jojo.
Dengan kekalahan Jojo ini, maka Anthony Sinisuka Ginting menjadi satu-satunya wakil Indonesia di nomor individual sektor tunggal putra yang lolos ke babak 16 besar. Ginting sebelumnya menang atas wakil Taiwan Wang Tzu Wei 21-16 dan 21-11.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
