Solopos.com, SOLO—Kiper Muhammad Riyandi tampil gemilang saat Persis Solo menjamu Bhayangkara Presisi Indonesia FC dalam laga pekan ke-17 Liga 1 2023/2024 di Stadion Maguwoharjo pada Minggu (29/10/2023) sore lalu.
Dalam laga yang berakhir 2-1 untuk kemenangan Persis Solo ini, Riyandi harus jatuh bangun menahan serangan The Guardians.
Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian
Tercatat Bhayangkara membuat 17 kali tembakan ke arah gawang Riyandi. Dari catatan ini, enam di antarnya mengarah ke gawang langsung. Jumlah ini jauh lebih banyak dari Persis Solo yang membuat 10 kali tembakan ke gawang Bhayangkara.
Saat laga menyisakan beberapa menit, Bhayangkara mendapat peluang emas dari tendangan bebas. Anderson Talles yang dikenal memiliki tendangan bebas yang akurat turun sebagai eksekutor.
Tendangannya mengarah langsung ke sisi kanan gawang Riyandi. Beruntung, Riyandi mampu menepis bola yang melaju keras. Namun, tepisan itu membuat Riyandi harus mendapat perawatan medis. Riyandi mengalami cedera jari manis.
Dokter Persis Solo Iwan Wahyu Utomo kepada Solopos.com, Senin (30/10/2023), mengungkapkan Riyandi mengalami dislokasi jari manis pada tangan kanan. Tim medis sudah mereposisi dan membebat jari manis Riyandi.
“Setelah berhasil direposisi dan dibebat bisa bermain lagi. Kondisinya baik, untuk mengurangi nyeri sudah diberi obat pereda nyeri,” kata Iwan.
Kemenangan ini berhasil memutus catatan minor Persis Solo yang belum menang di tiga laga terakhir.
Sebelumnya, Persis Solo dipaksa bermain imbang 2-2 saat menjamu Persija Jakarta. Lalu, Persis Solo juga kembali bermain imbang 2-2 saat melawan Persikabo 1973. Pekan lalu, Persis Solo kalah 1-2 dari Persita Tangerang.
Seusai laga, pelatih Persis Solo Leonardo Medina mengungkapkan kekecewaannya karena merasa Persis Solo bisa bermain jauh lebih baik.
Dalam jalannya pertandingan, terutama di babak kedua, Persis Solo terus digempur oleh Bhayangakara.
“Saya tenang dan mungkin tidak senang, Kami menang tapi saya pikir kami main bisa lebih bagus dari main hari ini. Tapi saya terima kasih kepada pemain karena mereka main keras dan kuat dengan identitas Persis Solo,” kata Leonardo Medina.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
