Sport
Sabtu, 3 Februari 2024 - 06:14 WIB

Nusantara United Kalah di Kandang, PSPS Pekanbaru Urung Terjun ke Liga 3

Gigih Windar Pratama  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pertandingan antara Nusantara United vs PSPS Pekanbaru di Stadion Kebo Giro, Boyolali. Jumat (2/2/2024) (Solopos.com/Gigih Windar Pratana)

Solopos.com, SOLO — Janji Nusantara United untuk memberi hiburan kemenangan di laga terakhir play off degradasi Liga 2 tak terealisasi.

Pada pertandingan terakhir yang digelar di Stadion Kebo Giro, Boyolali, Jumat (2/2/2024), Nusantara United menyerah 1-2 dari tamunya, PSPS Pekanbaru.

Advertisement

Gol Nusantara United dicetak Sansan Fauzi di menit ke-90 sedangkan gol dari PSPS Pekanbaru dicetak Asir Asiz di menit ke-7 dan Firman Septian pada menit ke-44.

Kemenangan atas Nusantara United meloloskan PSPS Pekanbaru dari jarum degradasi ke Liga 3 musim depan.

Advertisement

Kemenangan atas Nusantara United meloloskan PSPS Pekanbaru dari jarum degradasi ke Liga 3 musim depan.

Sementara bagi Nusantara United, kekalahan tidak mengubah posisi mereka di pucuk klasemen Grup B play off degradasi Liga 2 2023.

Askar Bertuah, julukan PSPS Pekanbaru, mengemas enam poin dengan tambahan tiga poin hasil kemenangan di laga ini dan mengunci peringkat kedua.

Advertisement

Menanggapi hasil ini, pelatih Nusantara United, Salahuddin menyebut timnya sudah bekerja keras untuk bisa meraih kemenangan di laga ini.

Ia mengapresiasi anak asuhnya yang sudah berjuang keras sepanjang musim untuk bisa bertahan di Liga 2 musim depan.

“Pertama datang ke Nusantara United adalah target saya bisa bertahan di Liga 2, Alhamdulillah ini bisa tercapai. Saya bangga bisa memenuhi target ini dan bagi pemain saya mereka luar biasa. Terima kasih kepada owner, pelatih, ofisial dan semuanya atas kebersamaannya sehingga bisa bertahan. Untuk laga ini, pemain bisa berjuang tapi Allah yang menentukan,” tegasnya dalam jumpa pers seusai pertandingan.

Advertisement

Pelatih PSPS Pekanbaru, Ridwan Saragih sangat bersyukur dengan kemenangan ini sekaligus bisa bertahan di Liga 2.

“Kami bersyukur alhamdulillah, hari ini Allah memberikan hadiah bagi warga Riau, PSPS bertahan di Liga 2, Alhamdulillah. Saya ucapkan terima kasih pada pemain saya, kemudian pada Wali Kota Pekanbaru dan manajer yang terus membangun sepak bola di Riau, semoga PSPS bisa promosi ke Liga 1,” kata mantan pelatih PSMS Medan ini.

Ridwan menjelaskan tentang taktiknya meredam permainan Nusantara United yang superior.

Advertisement

Ia mengatakan mempelajari permainan Nusantara United di pertemuan perdana.

“Yang pertama kami memang kalah lawan Nusantara United, hari ini saya kondisikan anak-anak bermain compact defence. Nusantara United itu kami tahu sangat bagus penguasaan bolanya, saya target curi dua gol di babak pertama, setelah berhasil saya bermain lebih bertahan di babak kedua,” tegasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif