SOLOPOS.COM - Suporter Timnas Indonesia memberikan dukungan pada pertandingan penyisihan Grup A Piala Dunia U-17 2023 melawan Timnas Maroko di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Kamis (16/11/2023). (Antara/Aditya Pradana Putra)

Solopos.com, SURABAYA – Update jumlah penonton pertandingan Piala Dunia U-17 2023  yang datang langsung ke stadion sudah mencapai ratusan ribu orang.

Secara lengkap, sebanyak 400.000 penonton telah menyaksikan Piala Dunia U-17 2023 hingga Kamis (16/11/2023). Catatan ini merupakan jumlah penonton di empat stadion penyelenggara Piala Dunia U-17 2023.

Promosi Meniti Jalan Terakhir menuju Paris

Dalam rilis yang diterima Solopos.com, Jumat (17/11/2023), Head of Marketing and Commercial LOC Piala Dunia U-17 2023 Marsal Masita menyebutkan bahwa sudah 400.000 orang yang menonton pertandingan turnamen tersebut secara langsung di stadion. 

Angka itu dihitung dari empat kota penyelenggara, yakni Surabaya, Bandung, Surakarta, dan Jakarta. Surabaya tentu  menyumbang angka terbanyak mengingat Timnas Indonesia U-17 bermain di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

“Surabaya adalah kota yang memiliki penonton terbanyak dari empat kota. Tapi sekadar info, per hari ini yang sudah nonton Piala Dunia U-17 dari empat kota jumlahnya 400 ribu orang. Yang mau saya tekankan, ini bukan Piala Dunia senior, juga bukan Piala Dunia U-20. Ini usia terendah dari kompetisi FIFA,” kata Marsal Masita.

Marsal menambahkan, Kota Surabaya yang menjadi tempat Timnas Indonesia U-17 berlaga di Grup A menjadi kota dengan catatan penonton terbanyak. Ia meyakini, angka tersebut akan terus bertambah hingga laga terakhir fase grup.

“Kita harus bangga dan Surabaya memberikan kontribusi terbesar dengan 400.000 tersebut. Angka ini terus meningkat karena masih ada pertandingan grup yang belum dimainkan,” imbuhnya.

Timnas Indonesia U-17 sendiri sudah menyelesaikan laga grup. Indonesia duduk di peringkat tiga Grup A. Di bawah Maroko dan Ekuador. 

Kans Indonesia masih ada. Syaratnya, Korea Selatan (0 poin) dan Meksiko (1 poin) tidak menang dalam laga terakhir. Dengan begitu, dua tim dari grup lain itu tidak bisa menggeser posisi Timnas Indonesia U-17 di klasemen tim peringkat ketiga.

Marsal optimistis animo masyarakat masih terus meningkat saat Piala Dunia U-17 2023 memasuki fase gugur nanti. Menurutnya, masih banyak tontonan permainan yang menarik dari tim-tim yang akan berlaga di Piala Dunia U-17 dipertandingan yang akan datang.

“Kalau Indonesia tidak lolos (16 besar), kami perlu usaha lebih. Kami berharap animonya terus ada karena kita juga mau melihat aksi-aksi semua tim U-17 dari seluruh dunia. Kita percaya semoga angkanya tidak turun di pertandingan 16 besar dan seterusnya,” ucap dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya