SOLOPOS.COM - Foto udara Stadion Si Jalak Harupat di Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (18/7/2023). (Antara/Raisan Al Farisi)

Solopos.com, BANDUNG–Laga Piala Dunia U-17 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung minim penonton.

Jumlah penonton pertandingan perdana penyisihan Grup D di Stadion Si Jalak Harupat antara Jepang vs Polandia dan Argentina vs Senegal, Sabtu (11/11/2023) lalu tercatat hanya ditonton sekitar 6.000 orang.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Triadi Machmudin mengakui kondisi tersebut.

“Iya, kemarin sudah dievaluasi, [penonton masih sedikit] karena baru pertandingan pertama [penyisihan grup],” katanya di Kerabat Store Dekranasda Jabar, Bandung, Senin (13/11/2023).

Dia optimistis pertandingan lanjutan yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, hari ini, Selasa (14/11/2023), akan ramai penonton. Sebab, ada tim raksasa saling berhadapan.

“Besok [hari ini] kan partai seru Jepang melawan Argentina. Itu kita berharap banyak yang menonton dan akan kita sosialisasikan lagi,” ujarnya.

Bey belum akan mengimbau aparatur sipil negara (ASN) untuk turut meramaikan pertandingan penyisihan Grup D yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat.

Dia berencana meminta bantuan manejemen klub sepak bola di Liga 1 Indonesia, Persib Bandung, untuk mengerahkan suporter pada laga-laga selanjutnya.

“Kami akan kerja sama dengan Persib. Mudah-mudahan bisa menggerakan suporter untuk menonton,” ujar Bey.

Sebagai informasi, Stadion Si Jalak Harupat hari ini akan dipakai sebagai tempat laga lanjutan penyisihan Grup D.

Senegal akan meladeni perlawanan Polandia. Senegal memberi kejutan pada laga pertama dengan menaklukkan tim kuat Argentina 2-1. Di luar dugaan, Argentina justru kerepotan saat melawan Senegal.

Polandia akan bermain ngotot untuk mengemas poin pertama setelah kalah 0-1 saat melawan Jepang di laga perdana.

Pada laga lain, Jepang dan Argentina bakal saling sikut merebut poin penuh di stadion yang sama.

Jepang termotivasi apa yang telah dilakukan Senegal saat menundukkan Argentina pada laga pertama.

Sebaliknya, Argentina tentu tak ingin dipermalukan Jepang sehingga bakal bermain agresif untuk mengambil tiga poin.

Diberitakan sebelumnya, laga pertama penyisihan Grup B di Stadion Manahan Solo antara Mali vs Uzbekistan juga sepi penonton. Jumlah penonton pada laga itu 3.000-an orang.

Wali Kota Solo Gibrak Rakabuming Raka mengambil langkah untuk meramaikan laga Piala Dunia U-17 di stadion kebanggan masyarakat Solo itu.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Pemkot Bandung Gandeng Persib Jelang Jepang vs Argentina di Piala Dunia U-17”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya