SOLOPOS.COM - Bek Persis Solo, Jaimerson (ketiga dari kiri), berebut bola di udara melawan pemain Persita Tangerang di Stadion Indomilk, Minggu (22/10/2023). (Istimewa/Ofisial Persis Solo)
Solopos.com, SOLO – Persis Solo didenda Rp70 juta karena dianggap terlibat kericuhan pada saat menghadapi Persita Tangerang, Minggu (22/10/2023) yang lalu.
Komite Disiplin (Komdis) PSSI resmi mengumumkan hasil sidang yang digelar Kamis (26/10/2023). Laga Persita Tangerang melawan Persis Solo di Indomilk Arena, Tangerang, pada Minggu (22/10/2023) lalu menghasilkan banyak sanksi untuk kedua tim.
Dalam laga ini, bentrokan suporter dua tim pecah di dalam stadion maupun di luar stadion. Dalam rilis resmi PSSI, Komdis memberi sanksi denda Rp70 juta karena akibat suporter.
Denda pertama Rp50 juta karena terjadi empat kali penyalaan mercon yang dilakukan suporter Persis Solo. Kemudian, denda bertambah Rp20 juta karena pelanggaran terjadi pelemparan batu yang dilakukan suporter Persis Solo di tribune timur.
Manajemen Persita Tangerang juga terkeena sanksi berupa penutupan sebagian stadion yakni seluruh tribune timur Indomilk Arena sebanyak satu pertandingan. Persita mendapat tambahan sanksi berupa denda Rp20 juta karena dianggap gagal memberikan keamanan dan kenyamanan dalam laga lanjutan Liga 1 2023 tersebut.
Seperti diketahui, dalam laga ini ratusan suporter Persis Solo hadir. Saat laga berjalan ada gesekan antara suporter Persita dengan Persis Solo.
Manajemen Persita sempat memberi pernyataan resminya bahwa saat kejadian ada provokasi. Beberapa fasilitas Stadion Indomilk Arena pun dirusak suporter.
“Kami akan terus belajar untuk menggelar pertandingan sepak bola yang aman dan nyaman bagi semua kalangan. Tentu hal ini bisa berjalan jika ada kerjasama dan sinergi dari semua pihak,” ucap Ketua Panpel Persita, Tommy Kurniawan.