SOLOPOS.COM - Karo Ops Polda Jateng Kombes Pol Basya Radyananda bersama Kabid Humas Kombes Pol Satake Bayu dalam konferensi pers di Solia Zigna Hotel Kampung Batik, Laweyan, Solo pada Jumat (10/11/2023). (Solopos.com/Gigih Windar Pratama)

Solopos.com, SOLO – Polda Jateng menjamin bahwa gelaran Piala Dunia U-17  2023 yang akan berlangsung selama 22 hari (10 November – 2 Desember 2023 ) di Stadion Manahan Solo tidak akan mengganggu arus lalu lintas masyarakat sekitar.

Stadion Manahan Solo akan menjadi tempat penyelenggaraan pertandingan terlama dari stadion lainnya. Hal ini karena pertandingan fase grup, babak 16 besar, perdelapan final, semi final, hingga final akan tergelar di stadion kebanggaan masyarakat Solo tersebut.

Promosi Liga 1 2023/2024 Dekati Akhir, Krisis Striker Lokal Sampai Kapan?

Karo Ops Polda Jateng Kombes Pol Basya Radyananda bersama Kabidhumas Kombes Pol Satake Bayu dalam Konferensi Pers di Solia Zigna Hotel Kampung Batik, Laweyan, Solo pada Jumat (10/11/2023), menjamin keamanan Piala Dunia U-17 2023. Ia juga mengatakan, akan terus menjaga arus lalu lintas agar tidak mengganggu aktifitas warga Soloraya.

Pihaknya akan terus memantau arus lalu lintas melalui ratusan unit kamera CCTV yang tersebar di seluruh Soloraya dan bila memungkinkan akan dilakukan rekayasa arus guna menciptakan arus lalu lintas yang lancar bagi masyarakat.

“Kita gunakan 232 (kamera) CCTV untuk memantau arus lalin, CCTV tersebut terkoneksi dengan Command Center yang berada di Mapolresta Solo,” ujar Kombes Pol Satake Bayu.

Dalam Operasi Kepolisian bersandi Aman Bacuya 2023, Polda Jateng menerjunkan 3.616 personil untuk mengamankan gelaran Piala Dunia, 17 Posko Pengamanan Piala Dunia U-17 juga didirikan di wilayah Soloraya selama gelaran sepakbola internasional itu berlangsung.

“Kita siapkan 17 pos Pengamanan yang tersebar di wilayah se-Soloraya, khusus personel posko kurang lebih 1.657 personel,” jelasnya.

Di kesempatan itu, Karo Ops Polda Jateng Kombes Basya Radyananda mengatakan bahwa pengamanan yang dilakukan untuk memberikan jaminan kepada FIFA serta seluruh masyarakat bahwa Polda Jateng siap mengamankan Piala Dunia U-17.

“Pengamanan dilakukan sejak para pemain dan offisial datang ke Kota Solo, yakni mulai dari Bandara Adi Soemarmo, Kabupaten Boyolali, kemudian hotel-hotel, lapangan pendamping dan Stadion Manahan,” ungkapnya.

Adapun pengamanan akan digelar di tiga zona yang dilakukan dengan kolaborasi antara official FIFA dan Polri. Pengamanan Zona Pertama di Tribun Stadion Manahan diawaki oleh steward dan official FIFA, Sedangkan Polri bertanggung jawab pengamanan di zona Dua, di Kawasan Stadion Manahan serta Zona Tiga yang berada di luar Stadion Manahan.

“Kita ingin memberikan kepastian pada FIFA dan suporter, serta penggemar bahwa Polda Jateng siap mengamankan Piala Dunia,” ucap dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya